Search This Blog

Total Pageviews

Friday 29 January 2010

TRIK TRIK KITA MAIN MERPATI TINGGIAN





1.Jenis lapak dan kolongan.
2.Medan dimana kita main.
*Jenis lapak; kita harus memilih merpati yang punya kriteria terbang kencang tinggi,turun kencang sampai bawah dan biasanya posisi 3/4 utk jenis medan lapak.kita menggunakan burung yang diambil atau kekuatan turunnya posisi jam 11 atau 3/4. ada burung yang bisa diambil posisi jam 12 tapi kekuatan turunnya di posisi jam 11,kita harus bisa mangamati dimana kekuatan penuh turun burung kita diposisi jam 11 atau jam 12.untuk jenis lapak burung tdk harus turun diposisi jam12 lain halnya kolongan yang ada batasnya,kalau brg tdk nengkel (turun jam 12paling tdk jam1/2 12) burung tdk akan masuk kolong.perbedaannya adalah dibatas dan tdk ada batasnya.

Jenis Kolongan: untuk jenis ini memang sulit,karena kalau burung tdk bagus dan nengkel/turun jam 12 tdk akan masuk kolong. karena kolong yg ideal ukuran tinggi 12mtr lebar 8 mtr persegi dan bawahnya masih ada kamar atau kotaknya ukuran 2mtr persegi.burung diatas kepala harus turun dan tdk boleh lewat/kembali baru turun dinyatakan dist/kalah.apalagi sampai mutar2 diatas.dan sampai bawah harus masuk kotakan/kamar.biasanya burung model kolongan bisa utk utk lapak tapi brg lapak belum tentu bisa utk kolongan,dikarenakan burung lapak tdk ada batas kolongannya dantdk harus turun posisi jam 12, jadi dia hanya dulu2an landas lain dengan brg kolongan yg ada batasnya.jika turun tdk posisi jam12/nengkel dia tdk akan msk kolong.begitu dia dibuat model lapak dia semakin bebas utk turun.utk jenis kolongan brg merpati ini biasanya murni tunggian bukan perpaduan balap pendek dgn tinggian.kalau perpaduan 2 jenis turunnya tdk bisa nengkel/posisi jam12 dia cenderung turun jam 11 bahkan dibawah itu.dan biasanya tdk bisa tinggi,kalaupun bisa tinggi diajak turun posisi jam 12 dia tdk brani akhirnya mutar2 diatas.jadi kesimpulannya-kita harus tau dimana letak kekuatan penuh merpati kita turun di posisi jam berapa dan utk kolongan kita harus menyiapkan brg yg posisi turun jam1/2 12 sampai jam 12. ini sedikit dari pengalaman kami adapun kekurangan dalam menyampaikan kami minta maaf.
MEDAN DIMANA KITA MAIN MERPATI TINGGIAN.
Sebelum kita main merpati kita harus bisa membaca/tau dimana lokasi kita main.lokasi bisa dibagi 2jenis :-Lokasi daerah pesisir dan lokasi daerah pegunungan.utk lokasi daerah pesisir lebih berat dibanding lokasi pegunungan karena lokasi ini keadaannya/kondisinya:Hawanya panas,anginnya kencang,dataran rendah dan daerah byk pemukiman/perumahan.tapi brg kalau bisa jadi dia jadi sungguhan dikarenakan sdh terbiasa dilatih dimedan yg berat.dibawa kedaerah manapun dia lebih bisa menyesuaikan.Lokasi daerah pegunungan.lokasi ini biasanya disenangi brg karena hawanya dingin,anginnya tenang,dataran tinggi dan byk persawahan tdk heran kalau brg daerah ini byk tingginya.tapi utk brg yg biasa dilatih di daerah pegunungan kalau dibawa kepesisir biasanya tak bisa jadi/berubah.dia di drh pegunungan bisa kerja maksimal tapi dipesisir tdk bisa.dikarenakan tdk kuat lawan angin yg kencang, hawa panas,byk perumahan dan dataran rendah. kalaupun bisa maks 1kali lepasan karena sdh terfosir dgn cuaca dan keadaan. perbedaan antara brg pesisir dan pegunungan dilihat dari kerjanya:kalau brg pesisir dibawa kepegunungan lebih oke krn sdh terbiasa dgn medan,keadaan dan cuaca yg berat.solusi kita seumpama pny brg pegunungan tapi rumah/lokasi kita dipesisir,kita ambil anakkannya/keturunannya atau utk indukan. keturunanmya bisa dilatih utk menyesuaikan cuaca dan keadaan. Jadi Trik2 kita main merpati kita harus tau dimana kita/tempat kita main.byk dari rekan2 yg tanya kenapa sy beli brg merpati sdh jadi didaerah pegunungan dengan kriteria terbang kencang,tinggi bahkan sampai tdk kelihatan dan turunnya pun juga istimewa tapi setelah dibawa pulang dan dilatih kok gak bisa spt dilokasi asalnya dulu? karena lokasi yg baru tergolong lokasi daerah pesisir dgn medan yg berat utk merpati.Jika kita main dilokasi pegunungan kita bisa bebas utk memilih dari 2 jenis asal lokasi.KESIMPULAN; brg merpati pesisir bisa dimainkan di 2 Jenis lokasi dan brg pegunungan kurang bgs di mainkan di pesisir. seandainya kita punya brg dari tipe pegunungan kita harus mengadaptasikan dulu atau diambil keturunannya saja,dan keturunannya baru dilatih kalau tempat kita di pesisir.

Cara Merawat dan Ciri-ciri Burung Merpati Tinggian yang baik




Cara Merawat Burung Merpati Tinggian yang baik
Beberapa tips dan cara perawatan burung merpati tinggian atau burung kolongan yang baik dan maksimal.
1.Suplemen makanan yang baik dan terjamin.
2.Memandikan burung tiap hari dengan rutin.
3.Dengan rutin menjemur burung setiap pagi secukupnya.
4.Kandang harus selalu bersih supaya bebas dari penyakit.
5.Pada waktu burung keket atau keplek dilatih rutin.
6.Pemberian Doping ( jamu ) juga di perlukan

CIRI CIRI MENCARI MERPATI TINGGIAN DENGAN MATA YANG BAGUS /AWAS
1.mata yang kering dan jernih seperti kaca didalamnya 2.teleng atau titik hitam kalau kena sinar atau waktu keket/giring mengecil dan tidak pudar. 3.warna kuning spt mas atau mata hitam seperti mata kodok/katak. 4.kuning jagung atau merah saga dekat kelopak mata jadi tiga warna yaitu: hitam yg kecil kuning mas dan kuning jagung atau merah saga kecuali mata katak atau hitam. 5. selaput mata kalau bisa yang merah itu menurut selera aja.

CIRI CIRI MENCARI MERPATI TINGGIAN MENTAL YANG BAGUS
Atas permintaan dari rekan2 penghobi merpati tinggian ditanah air ini PUSAT MERPATI TINGGIAN PADEPOKAN WALIWIS BODAS CLUB diminta utk membagi pengalaman bagai mana ciri mental merpati tinggian yang bagus. Ini berdasarkan pengalaman,ciri cirinya sebagai berikut: 1.punya trah darah 2.keketnya kencang atau keras. 3.supitan tebal dan keras tapi jangan sampai rapat sekali. 4.sodonan / batang lar atau sayap kering dan keras. 5..tembolok lancip atau kerucut. 6.kakinya kering. 7.bentuk kepala atau raut muka kelihatan galak seperti burung rajawali.

Cara melatih burung piyik ( bakalan ) merpati tinggian




Salam merpati tinggian dari team PUSAT MERPATI TINGGIAN PADEPOKAN WALIWIS BODAS CLUB. ( KOTA CIMAHI – JAWA BARAT ), atas permintaan rekan rekan pecinta merpati tinggian yang masih pemula maupun yang sudah lama (pemain) diseluruh tanah air ini baik yang melalui Telepon maupun SMS, kami akan membagikan sedikit tips atau cara melatih burung bakalan ( piyik ) merpati tinggian.
Berdasarkan pengalaman tim kami ada dua cara dalam melatih piyik merpati tinggian :
1. Dilatih dengan burung pelatih atau burung yang sudah mapan medan dan bisa menuntun atau mengemong si piyik untuk pulang.
2. Dilatih sendiri tanpa burung pelatih.

· Dilatih dengan burung lain yang mempunyai sifat pelatih, yang mempunyai kriteria seperti berikut ini:
1. Burung pelatih harus keket
melatih burung merpati piyik (bakalan) tinggian lebih bagus kalau burung pelatihnya pada saat keket, karena burung pelatih cenderung akan terbang lebih cepat pulang dan tidak terlalu lama mutar mutar menghabiskan waktu. Jadi si piyik tidak kehabisan nafas. Lain halnya dengan burung gaburan semakin lama mutar – mutar semakin hafal medan dan terbangnyapun tidak bisa kencang karena dia menyimpan nafas.
2. Tidak galak dan dapat ngemong yang dilatih. Maksutnya; burung pelatih terbangnya bisa ngimbangi sipiyik dan bisa nuntun untuk pulang.
3. Burung pelatih tidak nakal dalam berterbang kalau piyik melesat dia akan mengawal dan menuntun untuk pulang.
4. Cari burung pelatih yang tidak punya trah darah.
5. Dapat mengangkat mengajak piyik untuk terbang tinggi.
6. Pelatih sudah mapan tempat (lokasi).
7. Menukiknya bisa posisi jam 12 dan tidak terlalu kencang. Maksudnya adalah melatih piyik untuk turun dari posisi jam10 sampai jam 12 dan turunnya burung pelatih tidak terlalu kencang tapi pasti agar si piyik tidak takut mentalnya.
8. Turunnya tidak pernah mutar mutar ( meleset ), maksudnya melatih piyik turun pasti, jadi tidak mutar mutar dan tidak merusak mental. Perlu diingat sifat piyik adalah ikut – ikutan, beda dengan cara melatih merpati tinggian model gaburan yang tidak pernah di kepleki betinanya.
9. Diusahakan dari dasar awal mulai jarak 1 meter sampai jarak tempuh maksimal turun tepat pada sasaran atau kekotak tempat landas dimana posisi betinanya itu kunci utama burung sampai bawah tidak melesat atau buang.
Kesimpulan:
* Melatih merpati piyik atau bakalan tinggian keplek lebih bagus kalau pelatihnya posisi keket karena burung pelatih cenderung akan terbang lebih cepat pulang dan tidak banyak mutar mutar menghabiskan nafas yang dilatih( si piyik ) dan turunnya pun tidak mutar mutar.
* Melatih teratur pada posisi piyik giring kencang atau keket. Jangan sekali sekali melatih burung pada posisi tidak keket atau giring kencang karena dapat merusak dari segi mental terbang,turun, sampai landas si piyik.
*Lebih baik dilatih pada waktu pagi hari karena angin tenang dan waktunya pun panjang,seumpama sipiyik ada melesat tidak pulang masih ada waktu lama untuk pulang kembali atau dicari.
*Burung pelatih yang bagus biasanya burung yang tidak punya trah darah, yang penting bisa nuntun atau memandu si piyik untuk pulang, Tinggi, turun pasti dan sekali perlu diingat sifat piyik ikut ikutan gandengannya, jadi kalau melatih posisi pelatih dan yang dilatih harus posisi keket atau giring kencang.kalau pelatih tidak keket ( giring kencang ) ada kemungkinan dia akan minggat atau kabur dari tempatnya ( arena ) dan turunnya sering mutar – mutar dahulu dan seenanknya.
*Jangan sekali sekali mengolor jarak tempuh terlalu cepat sebelum piyik mapan sungguhan atau sudah mapan dan tau jalurnya.
· Melatih sendiri tanpa burung pelatih.
1. Diawali dari jarak 1 meter dan diusahakan untuk turun ( landas ) pas diposisi landasanya, kalaupun ada melesatnya diulangi sampai tidak pernah melesat. Ini dasar utama burung jadi sampai jarak tempuh maksimal. Biasanya burung yang dilatih sendiri burung akan lebih kuat mentalnya dan kalau mapan dia mapan sungguhan dibandingkan pakai burung pelatih lain, maksudnya dia ( si piyik ) tidak terpengaruh sama gandengannya karna sudah terbiasa sendiri.
2. Melatih sendiri kita harus lebih sabar karna lebih lama burung untuk diundurkan atau diolor jarak tempuhnya dan turunnya biasanya burung lebih lama mapan.
3. Setelah piyik dengan jarak tempuh maksimal bisa digandengkan sekali tempo.
4. Piyik atau bakalan biasanya bisa dilatih waktu lar 5 atau bulu 5 ( ukuran masa untuk burung merpati ) tapi hanya pengenalan medan atau lokasi, waktu lar 4 sampai lar 1 burung waktu waktunya kerja dan setelah lar 1 lepas atau penjawatnya lepas jangan dilatih ( harus istirahat total ) kalau lar 5 biasanya burung juga istirahat dan biasanya ekornya dilepasin atau di cabuti ( dibodoli dalam bahasa jawanya )
KESIMPULAN :
*BURUNG POSISI KEKET BARU DILATIH.
*BURUNG PADA KEADAAN SEHAT.
*DASAR UTAMA DI BIASAKAN DARI AWAL BURUNG LANDAS TEPAT PADA BETINANYA JANGAN SAMPAI DIBUANG DILUAR LANDASAN DAN DIAWALLI DARI JARAK 1 METER.
*PIYIK KALAU SUDAH WAKTUNYA MAU NAIK DIA AKAN NAIK SENDIRINYA.
*BURUNG HARUS SUDAH MENJALUR.

BERTERNAK MERPATI YANG BERKWALITAS




1.Indukkan jantan maupun betina sama-sama punya trah darah.
2.Dilihat dari segi ciri -ciri burung sudah mempunyai syarat seperti yang diuraikan
3.Jantan maupun betina sudah teruji kerjanya (kriterianya)
4.Gen perempuan banyak menentukan dibanding jantanya 75% adalah gen betina secara umum. Tapi jantanpun juga mendukung untuk menghasilkan bibit2 unggul dan berkwalitas.
5.Jangan diantara jantan dan betinanya satu darah, ini berdasarkan pengalaman kami kalau satu telur ataupun satu darah hasilnya kurang bagus.
6.Kalau bisa anak turunanya yang ke dua yang betina di jodohkan ( dikawinkan ) dengan ayah nya.
7.Antara jantan dan betina bagus belum tentu menghasilkan keturunan yang bagus pula, sebelum menjodohkan harus pandai mengamati kerja dianatara jantan dan betinanya dimana kelebihan dan kekurangannya dari kerja ataupun kriterianya.
8.Untuk mencari betina yang bagus kerjanya bisa dilihat dari kerja jantannya yang satu telur.
9.Untuk menghasilkan sifat sifat mental dan kerjanya, lebih baik kalau indukannya sendiri yang mengengkrami telurnya.
KESIMPULAN :
*Faktor utama yang menentukan ternak terletak di betinanya.
*Ternak dikatakan berhasil jika keturunannya melebihi kerja ayahnya.

TIPS MEMILIH MERPATI BALAP DAN MITOS-MITOSNYA




Saya sebagai salah satu penggemar merpati khusus nya tinggian akan mencoba mengurai tentang cara2 memilih merpati tinggi yg mungkin dapat di jadikan sebuah patokan...dan mungkin apabila meleset mohon maaf,karena tips ini didasarkan dari menggerayang burung tersebut,dan di luar kemungkinan geranyangan tersebut meleset....kalau ingin pasti nya harus mencoba dan melihat sendiri kerja merpati tinggi tersebut.

cara memilih :
1. lihat katuranggan burung sebelum memegang karena kalau di lihat sudah gak karu-karuan bentuk nya mending jangan karena biasanya burung tersebut tidak seperti harapan.
untuk bulu:
1 harus kering
2.harus tebal
3.ujung bulu di usahakan jangan yg lancip2 agak bulat..karena kalau lancip biasanya tidak terbang tinggi
4.unjung bulu pada sayap di usahakan panjang nya sampai ke ujung ekor,kalau selisih jauh dari ekor biasanya tidak mau tinggi dan cenderung lari.
untuk mata:
1.usahakan yg bening dan bersih
2.jangan cari mata yg melotot keluar dari plupukan mata
3.jangan cari mata yg plupukannya merah membara
4. kalau matanya seperti memlobor/memudar harus di imbangi dengan warna burung yg memblobor pula
5.cari yg hitam2 pada mata merespon sinar nya cepat (besar kecil)
untuk bodi:
1.usahakan untuk merpati tinggi jangan terlalu besar (seperti kapal)
2.rata2 untuk merpati tinggi yg mau turun atas kepala bentuk nya seperti jantung..dada besar rapet burung tidak panjang.
3. untuk pegangan body harus rata sampai kebelakang (penuh)
4.pegangan jangan cari yg empuk ngaret atau empuk seperti kapas.
untuk paruh:
1.cari yg tipis
2.cari yg kering
3.cari yg jangan terlalu panjang
4.cari yg se warna

untuk supit:
1. cari jangan yg terlalu rapat dan terlalu renggang
2. jangan yg putus atau patah

itu pedoman saya untuk merpati tinggian..alangkah kah bagus nya apabila kita bermain merpati mendapat kan merpati jenis rambon tiga (rambon malang),yaitu silangan antara merpati jawa tulen,merpati balap,dan merpati pos..wah kalau pas ngecross nya hebat itu...
tenaga di ambil dari pos
tinggi dan jujur nya di ambil dari merpati jawa
kecepatan di ambil dari merpati balap.

Untuk mitos2 merpati tinggi ada beberapa hal:

1. Merpati warna hitam dengan paruh putih..
- menurut mitos ini merpati tidak bakal bisa jadi....dan dari kakek saya.papah saya,paman saya dan saya sendiri..ini merpati tidak bakal jadi untuk tinggian karena mentak dan sifat nya jelek sekali
2. Merpati Gendong mayit ( ada warna putih di punggung tapi tidak tembus ke ekor atau kepala )
- banyak yg bilang juga tdak jadi...tapi kalau yg ini saya tidak percaya 100% karena saya mencoba beberapa gendong mayit ada yg jadi.
3. Merpati mempunyai ekor panjing (cabang)
- banyak yg bilang merpati jenis ini suka mendapat bandangan (merpati datang sendiri)..saya membuktikan memang iya..apalagi anakan sendiri..
4. Merpati dengan garis mata merah membara ( jawa timuran )
- banyak yg bilang kurang cerdas,sering lihat keperan betina turun ...survey saya membuktikan memang iya...kalau pelihara jenis ini siap2 aja uang banyak untuk nebus
5. Merpati sabet ( bulu sayap beda warna di ujung..dan cuman satu kanan saja atau kiri saya)
- banyak yg bilang ini burung untuk tinggian tidak bakal jadi...menurut saya tidak begitu karena saya punya sabet yg istimewa...tetapi bisanya kalau sabet,merpati nya mau jadi ya jadi sekalian kalau tidak ya jadi sampah.
6. Merpati selap ganjil ( bulu sayap di tengah2 berwarna lain,di kiri saja atau di kanan saja)
- banyak yg bilang ini burung susah di latih dan suka clap clup ..hinggap seenak nya....menurut saya tidak semuanya begitu
7. Merpati mata cilau air,cilau mawar (merpati bermata putih)
-banyak yg bilang tidak kuat kalau di lepas siang2 di terik matahari,menurut saya memang begitu ,dia hebat nya kalau suasana agak gelap malah matanya awas sekali

Nah itu lah pedoman saya dalam memilih merpati khusus nya tinggi an...
apabila adea kekurangan mohon di tambah dari yg lebih pakar...atau salah dalam me ngekir sebuah merpati mohon maaf. http://www.eka-waliwis-bodas.blogspot.com

Tip menetaskan telur Merpati Tinggi




1. Menyiapkan indukan.
Pilih indukan merpati tinggi trah jawara yang umurnya sudah cukup dewasa ( diatas dua tahun ) Dan sesuai dengan selera , baik gaya terbang merpati tinggi maupun sifat-sifat keberaniannya /petarungnya Calon indukan merpati tinggi atau merpati kolongan ini harus diberi asupan yang cukup baik protein, karbohidrat dan mineral maupun vitaminnya.

2. Menyiapkan sarang
Sarang merpati tinggi sebaiknya dibuat kotak dan diberi alas yang cukup tebal dari bahan – bahan alami, seperti dahan pohon yang kecil-kecil, rumput- rumput kering, daun cemara dan lain –lain. Bahan- bahan ini ditaruh saling silang agar terdapat rongga udara dibawah telur hingga suplai O2 untuk metabolisme inti sel telur ( calon embrio ) terjamin dan sebagai alas telur merpati tinggi agar tetap lentur hingga telur merpati tinggi tidak pecah walaupun dibebani tubuh induknya. Bahan bahan alami ini masih mengandung energi yang hangat yang bisa membantu mempertahankan suhu sarang tetap hangat dan stabil hingga calon embrio merpati tinggi tumbuh dengan sempurna dan tidak mati.

3. Memilih telur.
Ukuran telur merpati tinggi/ merpati tinggian / merpati kolongan tidak sama antara telur merpati tinggi yang satu dibandingkan dengan telur merpati tinggi / merpati tinggian lainnya, namun perlu diperhatikan telur merpati tinggi yang bagus tentu telur merpati tinggi yang lebih besar, hingga pertumbuhan embrio-nya bisa lebih maksimal .Kalau telur kecil material dan ruang untuk pertumbuhan embrio kurang maksimal, hingga anak merpati tinggi yang diharapkan menetas malah mati sebelum waktunya dan kalaupun menetas anakan yang dihasilkan setelah dilatih tidak sesuai dengan yang diharapkan.Isi telur terdiri dari dua warna yaitu putih telur (albumin) dan kuning telur.Telur dengan albumin lebih banyak/berat akan menghasilkan anak jantan. Biasanya telur merpati tinggi yang mengandung albumin lebih banyak / lebih berat berbentuk lebih lonjong dibandingkan dengan telur dengan volume sama dan mengandung albumin yang lebih sedikit/ringan.Cara mengukur yang mudah adalah dengan cara dimasukkan kedalam air dalam ember , telur yang tenggelam lebih dalam berati berat jenisnya lebih besar.Telur yang terbuahi akan terbentuk kuning telur yang berembrio ( ada inti sel telur ). Mudahnya bisa dilihat dengan cara telur ditaruh diatas bolam lampu yang dinyakan akan terlihat didalam kuning telur terdapat sebagian warna yang lebih pekat/gelap.

4. Menyiapkan pengasuh.
Pengasuh merpati tinggi juga berperan besar dalam mewariskan sifat – sifat kepada anak merpati tinggi / merpati tinggian yang diasuhnya. Begitu telur menetas secara alamiah kelenjar – kelenjar tubuh /tembolok induk menghasilkan susu yang biasanya disebut dengan susu tembolok baik induk jantan maupun induk betinanya. Susu tembolok ini berperan besar dalam mempengaruhi pertumbuhan fisik dan mental anak-anak yang diasuhnya. Oleh karenanya pilih pengasuh yang masih saudara dari indukan yang akan diambil anaknnyaPengasuh merpati tinggian juga harus diberi asupan yang cukup baik protein, karbohidrat dan mineral maupun vitaminnya. Pengasuh merpati tinggian yang cerdas akan mengasilkan anak asuh yang cerdas pula.

5. Masa mengeram.
Masa mengeram telur merpati tinggi / merpati tinggiaan rata – rata 16 hari sejak mulai dieramiSebelum mencapai 16 hari telur ini harus dikontrol pertumbuhan embrionya.
1. Masa eram 4 hari telur dicek pertumbuhan embrio-nya dengan cara ditaruh diatas bolam lampu apakah sudah ada guratan – guratan benang – benang darah dalam dinding telur. Jika tidak ada berarti embrio tidak tumbuh, telur tidak jadi.
2. Masa eram 10 hari pertumbuhan embrio sudah mendekati sempurna telur sudah hitam pekat tinggal menyisakan sedikit rongga udara
3. Masa eram 14 – 15 hari anak merpati sudah mulai mematok- matok dinding telur untuk mencari jalan keluar, telur sudah mulai berlubang
4. Pada hari ke 16 anak merpati sudah menemukan jalannya alias menetas.

Labels: indukan tinngi, menetaskan telur, mengeram, menyiapkan indukan, merpati, merpati tinggi, merpati tinggian, telur, telur tinggi, tetas, tinggi, tinggian tinggi
Tuesday, April 21, 2009
TIP SEDERHANA AGAR BULU Merpati Balap Tinggi TETAP SEHAT dan TAK MUDAH KEROPOS dimusim hujan
TIP SEDERHANA AGAR BULU Merpati Balap Tinggi TETAP SEHAT dan TAK MUDAH KEROPOS dimusim hujan

MINIMAL DIMANDIKAN SEMINGGU SATU KALI PAKAI SAMPO

Kesehatan bulu merupakan salah satu factor utama merpati balap tinggi dalam meraih prestasi (juara ) di arena balap. Sering kali kita jumpai, merpati balap tinggi tubuhnya fit, namun kinerjanya dilapangan balap tak optimal. Setelah diperiksa banyak bulu yang geripis & batang dari bulu besar keropos . Parahnya lagi, bulu semakin kusam tak terkontrol dsn akhirnya rontok. Terus bgmn cara agar bulu merpati tinggi tetap sehat dan tak mudah keropos, meski kondisi di musin hujan seperti saat ini.

Agar merpati balap tinggi bisa selalu tampil prima , merpati balap tinggi tetap latihan rutin sepanjang masa, walaupun musim hujan, masalahnya adalah bagaiman cara merawat merpati balap tinggi pada musim hujan seperti saat ini. Salah satu factor penting yang harus hobies mania perhatikan adalah bulu merpati balap tinggi, sebab bulu bagi merpati balap tinggi merupakan baju sekaligus senjata, baju untuk melindungi tubuh dari cuaca yang dingin tak bersahabat dan berbagai hal negative lainnya dan senjata untuk untuk perpacu dan menyerang lawan.
Apabila bulu merpat tinggi tidak terawat pertahanan tidak optimal maka kesehatan tubuh akan menurun sehigga akan mudah terserang penyakit, jika sakit merpati tinggi tidak bisa latihan dan lebih parahnya bisa meninggal.

Ingat merpati tinggi merupakan unggas yang sensitif akan kerusakan bulunya, padahal bulu merupakan salah satu andalan merpati balap tinggi. Akibatnya apabila bulu tidak terawat bulu akan rusak, latihan tidak bisa maksimal dan tentu prestasinya akan menurun. Oleh karena itu kesempurnaan bulu merupakan salah satu factor utama untuk kesuksesan merpati balap tinggian dalam meraih prestasi puncak.
Jika hobies mempehatikan merpati tinggi- merpati tinggi jawara di tingkat local kondisi fisik maupun bulunya sangat sehat , tak ada bulu yang geripis, keropos batang ataupun kusam. Semuanya sehat bulu tampak seperti dilapisi lilin dan ketika dipegang bulu terasa halus, kempes seperti kapas dan lentur.

Masalahnya adalah bagaimana cara merawat bulu merpati tinggi agar terhindar dari dari geripis, keropos batang bulu dan , bulu kusam dan bersih dari kutu –kutu burung .
Caranya adalah sebagai berikut :
1. Seminggu sekali mandikan /bersihkan dengan sampo khusus Burung missal “merk X” Sebab sampo inilah yang akan melindungi, menetralisir & mengusir kutu yang ada ditubuh merpati balap tinggian.
Atau Sehabis pulang dari mengikuti lomba dari luar kota atau latihan rutin juga harus dibersihkan dengan sampo, karena terkandang merpati tinggi juga membawa virus/ kutu yang ada dilapangan atau tempat menginap, kalau nggak hati- hati juga juga bisa menyerang merpati balap tinggi ke sayangan anda yang ada dikandang.

2. Pada musim hujan seperti saat ini ketika hujan turun segera merpati balap tinggi diamankan dan masukan dalan kandang, agar terhindar dari air hujan karena air hujan bersifat sangat merusak ( korosif)

Jika sudah terlanjur basah terkena air hujan segera mandikan dengan sampo khusus untuk merpati merk “x” yang saya rekomendaikan diatas agar bulu tetap sehat, sampo ini bisa dibeli Di Poultry Shop terdekat dikota Anda.
Jika tidak ada sampo khusus, pakailah sampo untuk manusia yang mengandung Conditioner.
Jika tidak bulu akan rusak, kusam dan rontok.


3. Beri asupan vitamin dan jamu agar merpati tinggi tetap sehat dan kapan saja siap diadu.

Demikikian tip saya kali ini semoga bermanfaat untuk meningkatkan prestasi merpati balap tinggian mania.

Salam merpati tinggian & Sukses,


Ciri khas Fisik (Katuranggan) merpati balap Tinggian yang baik :

1. Paruh, pilih yang ukurannya kecil atau yang sedang dan tidak terlalu panjang , mudahnya seperti paruh puter tetapi lebih pendek.

2. Hidung, pilih yang puil hidungnya sedang, lubang sedang dan bersih , ini diyakini terbangnya tinggi dan nafasnya panjang.

3. Kepala ukurannya sedang sampai agak dan jenong ,tidak aerodinamis , ini diayakini punya sifat akrobatik yang handal dan turun dengan cepat

4. Mata, pilih mata yang tajam dan kecil serta pilih mata pupil bulat kecil hitam legam dan tidak pecah, warna mata diluar pupil harus bersih dan terang, warna kuning atau kuning campur merah atau minimal 3 warna yang ini diyakini punya idra yangan tajam & mental petarung yang handal, sangat tidak dianjurkan memilih warna hitam. Dan juga pupil mata hitam harus bisa ZOOM mebesar dan mengecil/ kedap-kedip untuk melihat jauh dan dekat, pupil mata yang kecil penglihatnnya lebih tajam bila dbandingkan dengan pupil mata yang besar. Contoh gampangnya lihat piyikan matanya belum terang dan pupil matanya masih besar , piyikan seperti ini matanya belum tajam.

5. Leher, pilih leher yang sedang dan saat dipegang terasa kencang /kuat , ini shootingnya kencang, jangan pilih yang panjang karena biasanya terbangnya tengok kanan tengok kiri alias kurang fokus.

6. Dada, membusung tegap dan gagah (njantung ) dengan tulang keras tetapi otot/daging –nya tebal & kenyal tapi lembut warna coklat kemerah-merahan dan kulitnya tipis bersih dan saat berdiri kelihatan gagah.

7. Bulu sayap tebal,terasa halus saat dipegang, dibuka rajin , rapat dan panjang serta lentur dengan ujung sayap agak meruncing, tulang bulu keras , bulu kering tetapi seperti ada lapisan lilin dan tidak rusak. Daging/otot lengan sayap agak tebal dan lentur / kenyal.

8. Badan, Ukuran sedang, bulat berisi dipegang enak terasa lentur seperti bola karet, dengan daging otot memenuhi badan dari dada sampai belakang, daging empuk tapi kenyal & gemuk hingga daging menonjol, dengan berat sedang tidak terlalu ringan seperti kapas tapi badan sehat dan tidak kurus atau sakit. Biasanya merpati yang sudah terlatih bila dipegang bulunya terasa halus mimpes (kempes) seperti kapas.

9. Tulang dada, pilih tulang dada yang sedang hingga mendekati anus, merpati yang memiliki tulang dada pendek rata-rata terbangnya tinggi, jarak antara tulang dada bagian belakang dan tulang supit udang harus pendek

10. Tulang Supit udang diatas dubur, harus yang keras & kokoh, tebal dan agak renggang kurang lebig 1/2 cm. Jangan yang tipis dan lentur atau yang rapat, yang seperti ini tembakannya kencang.

11. Kaki, pilih warna kaki yang merah merona dengan sisik yang kering dan bersih, kuku sedang dan bersih.

12. Brutu (tempat tumbuh bulu ekor), harus besar rapat dan kokoh, merpati yang memiliki brutu seperti ini sprintnya sangat kencang.

13. Ekor, bulu ekor harus tebal dan rapat serta kokoh tetapi lentur, ukuran panjang sedang porposional dan saat dipegang ekornya turun kebawah, ekor kebawah ini menandakan burung merpati biasa terbang naik keatas untuk mencapai ketinggian yang ideak.

14. Perut ( antara tulang Supit udang dan tulang dada bagian belakang) pilih yang jaraknya lebih rapat kurang dari 2 jari , diraba berisi & lentur, jangan yang tidak berisi alias tepos.Perhatikan foto Piyik lar 5 diatas secara katuranggan mendekati Sempurna ( bisa untuk tinggian atau balapan rendah) dan tentu jika melatihnya tepat pasti jadinya akan istimewa.

Demikian tip dari Merpati Balap Tinggian kali ini semoga bermanfaat.

Salam Sukses & Cinta Merpati Tinggian


Labels: ciri-ciri, dada, gagah, katuranggan, merpati, merpati balap, merpati tinggian, padat berisi, sedang
Salam Merpati Tinggian

Asupan Tambahan Plus buat Merpati Tinggian




* Kacang tanah
* kacang hijau
* Beras merah
* Beras Krosok
* Vitamin B Kompleks
* Vitamin A
* Vitamin c
* Madu alami( kok tertinggal)


MERPATI TINGGIAN memerlukan asupan pakan yang cukup kandungan gizinya dan tepat waktu agar menjadi merpati tinggian prima dan lebih unggul dibandingkan dengan merpati yang lain. Mulai megeram telur setelah pengambilan telur hingga masa latihan dan atau balapan sesungguhnya diarena, ada lima kandungan gizi yang harus terpenuhi dalam ramuan pakannya agar pembalap menjadi merpati tinggian balap yang lebih unggul.

Ke 5 gizi tersebut adalah :

1. Karbohidrat.

Karbohidrat merupakan sumber energy utama untuk metabolisme dan aktivitas lainnya seperti terbang, kawin dll. Karbohidrat banyak terdapat pada beras krosok, beras merah , ketan dan Ketan hitam yang belum hilang kulit arinya. Jenis karbohidrat yang mudah dicerna merpati tinggian adalah amilum. Amilum pada beras krosok dan beras merah memiliki rantai polimer yang lurus, sedangkan ketan dan ketan hitam memiliki rantai polimer yang bercabang, rantai polimer yang bercabang memerlukan banyak air ( minum) untuk mencernanya. Karbohidrat diolah oleh tubuh menjadi glukosa dan beredar dalam darah. Glukosa yang masuk ke sel-sel tubuh akan dirubah menjadi energy yang digunakan untuk terbang dan aktivitas lainnya.

2. Protein.

Protein digunakan untuk tumbuh dan berkembang serta pemeliharaan dan perbaikan ( repair dan maintenance ) sel – sel tubuh merpati tinggian , setiap hari ada saja sel-sel tubuh yang mati dan protein berfungsi untuk mengganti sel- sel yang mati menjadi sel- sel baru yang lebih baik lagi. Kacang-kacangan terutama kacang hijau banyak mengandung kadar protein yang tinggi.

3. Lemak

Lemak yang terdapat dalam tubuh merpati tionggian digunakan sebagai penahan panas (isolator) agar suhu tubuh bisa stabil, lemak juga berfungsi sebagai pelapis atau penahan organ tubuh terhadap benturan dari luar. Lemak juga bisa berfungsi sebagai cadangan sumber energy bagi tubuh merpati tinggian apabila cadangan karbohidrat dalam tubuh merpati tinggian sudah menipis. Lemak juga digunakan untuk membentuk hormon sexualitas dan hormone –hormon lainya yang diperlukan oleh tubuh merpati tinngi. Jagung adalah biji-bijian yang banyak mengandung lemak, utamanya jagung kecil atau biasa disebut Jagung Madura.


4. Vitamin.

Vitamin berfungsi sebagai katalisator ( perantara ) proses metabolisme dalam tubuh. Ada dua kelompok vitamin yaitu vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C dan sebagian besar vitamin B dan vitamin yang larut dalan lemak yaitu vitamin A, D, E dan K. Vitamin banyak erdapat dalam buah – buahan tetapi sedikit terdapat dalam biji-bijian. Oleh karena itu merpati tinggian masih memerlukan tambahan asupan vitamin dari luar, seperti Vitamin A dan Vitamin B Kompleks, vit. C serta vitamin D dan E.

5. Mineral

Mineral diperlkan tubuh sprinter untuk metabolisme, kerja otot dan proses impuls saraf. Mineral terutama Ca ( Kalsium ) sangat penting dalam pembetukan tulang dan reflex otot-otot sprinter, dan untuk betina unsur Ca bisa membuat kerabang telur menjadi lebih tebal dan kuat.
Kalsium banyak terdapat pada , tulang ikan, kapur, rumah siput, cangkang kepiting dan kerabang telur.
Penyajian sederhana untuk sprinter cangkang kepiting atau kerabang telur ditaruh diatas seng kemudian dipanaskan diatas bara api agar bakteri atau telur cacing yang menempel mati dan cangkang kepiting atau kerabang telur mudah ditumbuk, ditumbuk dan
ditaruh terpisah dengan pakan sebagai asinan bagi merpati tinggian dan pasangannya.

TABEL KANDUNGAN GIZI PAKAN :

No. Jenis Pakan Karbohidrat Protein Lemak Serat lain-2 Total
1 Beras Merah 76 7 2 5 10 100%
2 Beras 90 2 2 0.5 5.5 100%
3 Beras Krosok 85 5 2 7 1 100%
4 Gabah 65 7 2 10 16 100%
5 Jagung 70 10 4 3 13 100%
6 Kacang Hijau 60 22 3 6 9 100%
7 Kedelai 53 32 10 3 2 100%

Tabel diatas diambil dari berbagai sumber dan perkiraan penulis
Pada saat mengeram merpati tinggi tidak banyak melakukan aktivitas, tetapi secara alami merpati mengeluarkan energy yang cukup besar untuk membentuk panas yang cukup tinggi guna membentuk regenerasinya hingga merpati banyak kehilangan energy dan lemak, Oleh karena itu perlu diatur pemberian pakan disesuaikan dengan waktu dan kondisi merpati tinggian. Pemberian pakan sebaiknya diatur menjadi tiga atau empat pemberian pakan yang berbeda.

Separo waktu pengeraman I (1-3 hari) diberikan pakan yang banyak mengandung karbohidrat dan lemak ( beras krosok +beras merah + sedikit kedelai ) dan menjelang diambil telurnya pakan yang diberikan harus banyak mengandung lemak dan protein tetapi sedikit karbohidrat, yaitu kacang hijau dan kedelai.

Setelah telur diambil ( telur diambil hari Sabtu sore) merpati tinggi perlu ditingkatkan kondisi fisik dan birahinya, maka pakan tambahan yang diberikan yang banyak mengandung protein dan lemak yaitu kacang hijau dan kedelai plus vitamin A, B kompleks dan D ( Vit. D untuk menyehatkan bulu) cukup sekali, pakan yang banyak mengandung protein dan lemak ini dipertahanan s.d hari selasa.

Untuk merpati tinggi yang mulai giring, dilatih atau dilombakan diberi pakan yang berenergy tinggi ( banyak mengandung Karbohidrat) seperti beras krosok, jagung dan sedikit gabah yang mengandung serat kasar 10% berfungsi agar kotorannya padat.plus tambahan asupan vitamin A untuk mempertajam penglihatan dan vitamin B kompleks untuk meningkatkan daya tahan tubuh, memperkuat otot dan syarat, dan menambah nafsu makan serta mempertahankan jumlah sel darah merah. Perhatikan table dibawah.

Tabel Pengaturan Asupan Bagi Merpati Sprint Prima :
Keterangan Pengaturan Asupan Pakan
Pertama Kedua Ketiga
Keadaan Sprinter Awal Ngeram H -1 s.d H+3 ambil telur Keket/Giring
Asupan Beras Krosok + Beras Merah + Kedelai + Vit. B Kedelai + Kacang Hijau + Vit B Kmpleks+ Vit E Jagung, Beras Krosok + sedikit Gabah + Vit A & B Kompleks
Kandungan Gizi Banyak Karbohidrat dan Lemak Banyak Protein Banyak Karbohidrat + Serat
Tujuan Pemulihan dan Menjaga Fisik Pembentukan otot dan meningkatkan birahi Menambah Energi dan Power
Untuk betinanya saat giring dberikan pakan yang berbeda dengan merpati tinggi jantan.

Salam untuk meciptakan merpati tinggian yang prima dan sukses selalu

Merpati Tinggian balap tak ubahnya bagaikan seorang olahragawan yang butuh asupan nutrisi yang cukup sejak dini agar terbentuk tubuhn fisik yang ideal dan latihan - latihan rutin dan sistematis plus asupan jamu tradisional agar terbentuk otot yang kuat & lentur serta nafas yang panjang dan mental baja agar dapat bersaing di arena balapan yang penuh dengan kompetitor.

Berikut adalah Racikan Jamu Tradisional untuk mencegah penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh merpati tinggian.

Bahan :
1. Kuning telur ayam kampoeng/bebek/Entok 3 bh
2. Madu alam murni 10 sedok makan
3. Kunyit/kunir. (tepung) 10 sendok makan
4. Kencur (tepung) 5 sendok makan
5. Temu kunci 1 ujung jempol
6. Ubi rumput teki. 5 buah
7. sarang burung walet (tidak mutlak )

Bahan-2 diatas sudah cukup menyehatkan dan menguatkan serta sebagai anti penyaki ( kunyit dan ubi rumput teki).

Cara pembuatan :
1. Kuning telur dicampur dengan madu, aduk sampai kental ( matang )
kalau kuning telur tidak mengental berarti madunya bukan madu murni alias madu palsu.
2. Temu kunci dibakar kemudian diparut atau ditumbuk hingga halus
3. Kunyit dan kencur jika tdk tersedia bubuk + ubi teki juga dibakar dulu biar steril kemudian ditumbuk sampai halus .

· Semua bahan dicampur dengan adonan kuning telor dan madu aduk sampai rata dan kental.

· Jemur diterik matahari sampai setengah kering, baru kemudian buat butiran – butiran pil kecil , jemur lagi dan siap sebagai asupan pembalap.

· Pada saat merpati tinggian latihan diberikan tiap malam dan dalam kondisi istirahat cukup berikan 2 – 3 hari sekali 1 butir.

Asupan tambahan 2 hari sebelum latihan :
Tambah asupan hati ikan laut yang telah dikeringkan secukupnya.

Tanbahkan seminggu sekali :
- Minyak ikan
- Vitmin A
- Vitamin B komplek
- Vitamin C

Perhatian :
Ø Hindari bahan yang membuat rasa panas seperti Jahe dan lada karena pembalap bisa loyo apalagi jika diasupkan ke betinanya bisa gak betelur.

Semoga manfaat.

Salam sukses ruar biasa tinggi
Dan pererat tali persahabatan


Salam Merpati Tinggian / merpati tinggi

Salam Jumpa, salam kenal & salam merpati balap tinggian dari aku buat semua teman - teman para hobies merpati balap tinggian.
Dengan Pembina Pusat Merpati Tinggian Padepokan Waliwis Bodas Club.

Pengenalan Merpati Tinggian



Salam Jumpa, salam kenal & salam merpati balap tinggian dari aku untuk semua teman - teman para hobies merpati balap tinggian. Nama aku DEDEN EKA SUTRISNA PUTRA S.Pd.I penggemar sekaligus Hobi merpati balap tinggian /kolongan Aku main merpati balap tinggian sejak aku masih duduk dibangku SD. Aku tinggal kota Cimahi, tepatnya di Di Jl. Sukamaju – Nyontrol Cigugur Tengah Cimahi., untuk dapat mennciptakan merpati balap tinggian/ kolongan yang berkualitas dan dapat menjadi jawara diperlukan pengetahuan, keuletan, biaya operasional dan yang tidak kalah penting adalah kejelian dan kesabaran serta kasih sayang yang mendalam terhadap merpati balap tinggian itu sendiri, karena dengan kasih sayang terjadi hubungan yang harmonis antara merpati balap tinggian dan pemiliknya. Dengan memahami Kekuranggan dan Kelebihan merpati balap tinggian serta sifat – sifat merpati balap tinggian, insyaAllah Aku akan menghasilkan merpati balap tinggian/kolongan yang handal dan pada akhirnya akan menghasilkan juara. Salam Merpati balap tinggian dan salam hangat Dari DEDEN EKA S.P. S.Pd.I